Menggunakan behel bukan hanya soal merapikan tampilan gigi, tapi juga merupakan perjalanan jangka panjang yang menuntut komitmen besar dalam hal kebersihan dan kesehatan mulut. Gigi yang memakai behel cenderung memiliki lebih banyak tempat tersembunyi yang mudah terkena plak dan sisa makanan.Tanpa perawatan yang baik, kondisi ini dapat menimbulkan berbagai masalah serius seperti gigi berlubang, radang gusi, hingga bau mulut yang mengganggu.

Dampak Buruk Jika Gigi Behel Tidak Dirawat

Jika kamu mengabaikan perawatan gigi saat memakai behel, siap-siap menghadapi risiko besar. Plak yang menumpuk bisa menyebabkan gigi berlubang bahkan saat kamu masih menggunakan behel. Lebih buruk lagi, infeksi bisa menyebar ke gusi dan menyebabkan peradangan parah. Selain itu, gigi yang tidak dirawat dengan baik akan menguning atau bernoda karena sisa makanan terperangkap terlalu lama.

Manfaat Jangka Panjang dari Perawatan yang Baik

Sebaliknya, jika kamu disiplin merawat gigi behel dengan benar, hasilnya akan luar biasa. Setelah behel dilepas, kamu akan memiliki gigi yang tidak hanya rapi tetapi juga sehat dan putih bersih. Selain itu, gusi pun akan tetap sehat dan tidak mudah berdarah. Kamu juga akan terbiasa dengan pola hidup yang bersih dan sehat dalam merawat mulut.

Berdasarkan manfaat yang diperoleh dalam merawat gigi saat menggunakan behel, berikut adalah tips cara perawatan gigi agar tetap sehat meskipun menggunakan behel.

1. Sikat Gigi Secara Rutin dan Benar

Menyikat gigi adalah rutinitas paling dasar, tapi bagi pemakai behel, rutinitas ini perlu dilakukan dengan lebih hati-hati dan mendalam. Kamu harus menyikat gigi minimal dua kali sehari, dan idealnya selama 2 menit. Gunakan sikat gigi dengan bulu halus dan kepala sikat kecil agar bisa menjangkau area sempit di sekitar kawat dan bracket. Mulailah dengan menyikat bagian atas dan bawah bracket dengan sudut 45 derajat. Gerakan memutar yang lembut sangat disarankan untuk menghindari kerusakan pada behel atau gusi.

Sikat gigi minimal dua menit, dengan membagi waktu ke setiap bagian mulut (kiri atas, kanan atas, kiri bawah, kanan bawah). Jangan terburu-buru, karena area tersembunyi di antara behel bisa menjadi sarang bakteri jika tidak dibersihkan dengan benar.

Mengapa Sikat Gigi Elektrik Lebih Efektif untuk Pemakai Behel?

Sikat gigi elektrik memiliki keunggulan yang tidak dimiliki sikat manual. Dengan getaran bulu sikat yang konsisten, sikat elektrik mampu menjangkau sela-sela behel dan mengangkat plak lebih efisien. Bahkan, beberapa model seperti sikat gigi elektrik Welby dirancang khusus dengan mode “Ortodontik” yang aman dan efektif untuk pemakai behel.

Dengan bulu kepala sikat yang lembut dan getaran 40.000 / menit, Welby PRO tidak hanya membersihkan gigi dengan maksimal, tapi juga menjaga kesehatan gusi. Ini adalah pilihan ideal bagi siapa saja yang ingin merawat behel dengan lebih optimal tanpa rasa khawatir akan merusaknya.

2. Berkumur Setelah Makan

Salah satu kebiasaan simpel namun sering diabaikan oleh pemakai behel adalah berkumur setelah makan. Aktivitas ini bisa menjadi senjata utama dalam menjaga kebersihan mulut, terutama saat kamu tidak bisa langsung menyikat gigi. Saat makan, makanan bisa dengan mudah menyelip di antara kawat dan bracket. Kalau tidak segera dibersihkan, sisa makanan itu akan menjadi tempat berkembangnya bakteri. Nah, dengan berkumur setelah makan, kamu bisa mengurangi risiko sisa makanan menempel lebih lama di area behel.

Berkumur membantu membersihkan partikel makanan secara instan dan mencegah pembentukan plak sejak dini. Bahkan air putih biasa saja sudah cukup efektif untuk ini, meskipun hasilnya akan lebih maksimal jika kamu menggunakan air hangat atau larutan garam ringan.

3. Hindari Makanan Lengket dan Keras

Makanan lengket dan keras sebaiknya dihindari sepenuhnya karena bisa menimbulkan kerusakan serius pada behel. Makanan lengket, seperti karamel, permen karet, atau dodol, cenderung mudah tersangkut di antara kawat dan bracket. Selain susah dibersihkan, sisa makanan ini juga dapat menjadi tempat berkembangnya bakteri, yang akhirnya menimbulkan plak atau bahkan infeksi gusi. Makanan jenis ini juga bisa menarik bracket hingga lepas dari posisinya karena teksturnya yang menempel erat saat dikunyah.

Sementara itu, makanan keras seperti es batu, kacang utuh, atau keripik keras dapat menyebabkan tekanan yang tidak merata pada bracket atau kawat.Jika kamu menggigit langsung makanan keras, risiko bracket lepas atau kawat bengkok menjadi sangat tinggi. Dengan membiasakan diri menghindari makanan lengket dan keras, kamu tidak hanya menjaga kondisi behel tetap optimal, tapi juga memastikan proses perawatan berjalan lancar hingga akhir. Oleh karena itu, disiplin dalam memilih makanan adalah bagian penting dari komitmen kamu untuk mendapatkan senyum sehat dan sempurna.

4. Rutin Menyikat Gigi dengan Teknik yang Benar

Teknik menyikat yang benar sangat penting untuk menjaga kebersihan gigi berbehel. Pastikan untuk menyikat gigi menggunakan gerakan memutar yang lembut, serta membersihkan setiap sudut gigi dan behel selama dua menit. Hindari menyikat terlalu keras agar gusi dan enamel gigi tidak rusak. Teknik yang tepat akan membantu mencegah plak dan sisa makanan menumpuk di sekitar bracket dan kawat.

Bagi yang kesulitan menjaga teknik menyikat manual, menggunakan sikat gigi elektrik Welby bisa jadi solusi. Salah satunya adalah produk Welby POP dengan teknologi 31.000 getaran / menit, akan mempermudah pembersihan gigi secara menyeluruh tanpa harus khawatir menyikat terlalu keras atau tidak menjangkau area sulit. Menggunakan sikat gigi elektrik ini dapat membantu kamu merawat behel dengan lebih efektif dan memastikan kebersihan gigi tetap terjaga sepanjang perawatan.

5. Rutin Periksa ke Dokter Gigi atau Ortodontis

Selama masa pemakaian behel, kunjungan rutin ke dokter gigi atau ortodontis adalah bagian penting yang tidak boleh dilewatkan. Pemeriksaan ini bukan hanya untuk mengencangkan kawat atau mengganti karet, tapi juga untuk mengevaluasi perkembangan posisi gigi dan memastikan tidak ada masalah seperti bracket yang lepas, kawat yang menusuk gusi, atau penumpukan plak di area sulit dijangkau.

Selain melakukan penyesuaian teknis pada behel, dokter juga akan memantau kebersihan mulut secara keseluruhan. Konsistensi dalam melakukan kontrol ini akan mempercepat proses perataan gigi dan membantu menghindari masalah jangka panjang. Jadi, jangan tunda atau lewati jadwal periksa demi senyum sehat di masa depan.

6. Jaga Pola Makan yang Sehat dan Seimbang

Pola makan yang sehat dan seimbang berperan dalam mendukung kesehatan gigi berbehel. Mengonsumsi makanan bergizi tidak hanya baik untuk tubuh secara keseluruhan, tetapi juga membantu mempercepat proses pemakaian behel dengan memberikan gigi dan gusi yang kuat. Pastikan untuk banyak mengonsumsi sayuran, buah-buahan, dan protein rendah lemak yang kaya akan vitamin dan mineral, seperti kalsium dan vitamin D, yang mendukung kesehatan gigi dan tulang.

Selain itu, hindari makanan dan minuman yang bisa merusak gigi atau behel, seperti makanan manis, asam, atau berlemak tinggi. Makanan manis atau asam bisa meningkatkan risiko pembentukan plak dan gigi berlubang, sedangkan makanan yang keras atau lengket bisa merusak kawat dan bracket. Dengan menjaga pola makan yang sehat, kamu tidak hanya membantu menjaga kebersihan mulut, tetapi juga mempercepat proses perawatan behel sehingga kamu bisa mendapatkan hasil yang optimal dalam waktu yang lebih singkat.

7. Gunakan Produk Perawatan Gigi yang Tepat

Menyikat gigi secara rutin saja tidak cukup jika tidak dilakukan dengan alat yang memadai. Oleh karena itu, penting untuk menggunakan sikat yang mampu menjangkau sela-sela gigi dengan lebih efektif dan lembut agar tidak merusak struktur behel maupun melukai gusi. Perawatan yang tepat akan membantu mencegah plak menumpuk, gusi meradang, dan gigi berlubang selama masa perawatan ortodontik berlangsung.

Salah satu alat bantu yang sangat direkomendasikan untuk pengguna behel adalah sikat gigi elektrik Welby. Produk Welby dilengkapi dengan teknologi getaran hingga 40.000 per menit dan 4 mode menyikat sehingga mampu membersihkan gigi secara menyeluruh tanpa risiko gusi turun. Dengan menggunakan Welby secara rutin, kamu bisa menjaga kebersihan gigi dengan lebih praktis, efektif, dan tentunya mendukung hasil perawatan behel yang lebih cepat dan optimal.

Jadi, dengan menggunakan Welby secara rutin, kamu bisa menjaga kebersihan gigi dengan lebih praktis, efektif, dan tentunya mendukung hasil perawatan behel yang lebih cepat dan optimal. Jangan biarkan behel justru menjadi sumber masalah baru karena perawatan yang kurang maksimal. Jika kamu ingin hasil yang optimal, dukung kebiasaan merawat gigi dengan alat yang tepat dan dirancang khusus untuk membantu kamu menjaga kebersihan gigi selama masa perawatan ortodontik. Rawat gigimu dengan cermat, dan nikmati senyum terbaikmu setelah behel dilepas nanti.

Baca Juga : Cara Menggunakan Sikat Gigi Behel yang Baik dan Benar